SBUM
Sobat Bertanya Ustadz Menjawab
NO : 414
Dirangkum oleh Grup Islam Sunnah | GiS
https://grupislamsunnah.com
Kumpulan Soal Jawab SBUM
Silakan Klik : https://t.me/GiS_soaljawab
Judul bahasan
SEDEKAH SHUBUH DAN BILANGAN DZIKIR SETELAH SHALAT FARDHU
Pertanyaan
Nama : Tasa
Angkatan : 02
Grup : 10
Domisili : Riau
بسم الله الرحمن الرحيم
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Izin bertanya, Ustadz.
Semoga Ustadz beserta keluarga senantiasa dalam lindungan dan limpahan rahmat Allah Subhaanahu Wa Ta’ala. Aamiin.
Afwan Ustadz izin bertanya,
Pertanyaan 1:
Apa hukumnya kita membuat kotak sedekah sendiri di rumah dengan alasan untuk mempermudah kita dalam beramal?
Dan kotak infaq tersebut setelah diisi selama 30-40 hari barulah kita berikan kepada anak yatim, orang tidak mampu, atau ke masjid (sebutan lainnya adalah sedekah Shubuh).
Pertanyaan 2:
Apakah boleh kita setiap selesai shalat (shalat wajib) kita hanya membaca dzikir sebanyak :
Subhanallah 10×
Alhamdulillah 10×
Allahu Akbar 10×
Dan bukannya 33× ?
Mohon penjelasannya.
جزاكم الله خيرا وبارك الله فيكم.
Jawaban
وعليكم السلام ورحمة اللّه وبركاته
بسم الله
Baarakallahu fiiki.
Wash-shalaatu was-salaamu ‘alaa Rasulillaah. Amma ba’du.
Jawaban ke-1 :
Segalanya amal dikembalikan kepada niat.
Hadits yang sangat masyhur, yang diriwayatkan oleh Shahabat Umar bin Khattab :
: (قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: إنما الأعمال بالنيات)ـ
“Semua amalan itu tergantung niatnya”.
Apa yang Anti lakukan sudah masuk kategori sedekah Shubuh sesuai niat.
Meski yang terbaik agar diberikan setiap hari agar manfaatnya lebih cepat sampai kepada kaum fakir miskin.
Jawaban ke-2 :
Boleh Anda membaca dzikir di atas dengan jumlah bilangan 10x
Dr. Sa’id Al Qohtoni dalam catatannya untuk kitab Syarh Hishnul Muslim (145-146), menjelaskan bahwa terdapat enam cara yang bisa dilakukan dalam melafalkan dzikir-dzikir tersebut. Keenam cara tersebut merupakan cara yang sah diajarkan oleh Nabi karena berasal dari hadits-hadits yang shahih.
Rasulullah Shallallahu ’Alaihi Wa Sallam bersabda,
أَفَلَا أُخْبِرُكُمْ بِأَمْرٍ تُدْرِكُونَ مَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ وَتَسْبِقُونَ مَنْ جَاءَ بَعْدَكُمْ وَلَا يَأْتِي أَحَدٌ بِمِثْلِ مَا جِئْتُمْ بِهِ إِلَّا مَنْ جَاءَ بِمِثْلِهِ تُسَبِّحُونَ فِي دُبُرِ كُلِّ صَلَاةٍ عَشْرًا وَتَحْمَدُونَ عَشْرًا وَتُكَبِّرُونَ عَشْرًا
“Maukah kalian aku ajarkan sesuatu yang dapat membuat kalian mengejar orang-orang yang mendahului kalian, dan yang dapat membuat kalian mendahului orang-orang yang sesudah kalian, serta tidak ada seorang pun yang lebih utama kecuali ia melakukan seperti yang kalian lakukan? Yaitu kalian bertasbih sebanyak 10x, bertahmid sebanyak 10x, dan bertakbir sebanyak 10x”.
(HR. Bukhari No. 6329).
والله تعالى أعلم
25 Desember 2021.
Dijawab oleh : Ustadz Wukir Saputro, Lc.
Official Account Grup Islam Sunnah (GiS)
WebsiteGIS: https://grupislamsunnah.com
Fanpage: web.facebook.com/grupislamsunnah
Instagram: instagram.com/grupislamsunnah
WebsiteGBS: grupbelanjasunnah.com
Telegram: t.me/s/grupislamsunnah
Telegram Soal Jawab: https://t.me/GiS_soaljawab
YouTube: bit.ly/grupislamsunnah
