SBUMSBUM Akhwat

SBUM AKHWAT NOMOR 638 – MAKNA KATA “KAMI”  DALAM AL-QUR’AN

 SBUM
 Sobat Bertanya Ustadz Menjawab

 

NO  : 638

Dirangkum oleh Grup Islam Sunnah | GiS
https://grupislamsunnah.com

Kumpulan Soal Jawab SBUM
Silakan Klik : https://t.me/GiS_soaljawab

Judul bahasan

MAKNA KATA “KAMI”  DALAM AL-QUR’AN

 Pertanyaan
Nama : Futri
Angkatan :  02
Grup : 46
Domisili : Bekasi

بسم الله الرحمن الرحيم

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Ustadz,
Saya mau bertanya, maksud arti ‘Kami’ dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah: 87, maksudnya ditujukan kepada ‘Allah’ atau siapa ya, Ustadz?

Maaf Ustadz, karena dari terjemahan cetakan Depag ini, arti “Kami” menjadi rancu & dapat membingungkan orang awam yang pelajari Islam dan dijadikan dalil bagi mereka Nasrani (Kristen) untuk meyakinkan Muslim tentang “Allah” seperti keyakinan mereka. Adanya trinitas dalam keesaan Allah.

Tulisan ‘Kami’ banyak dalam terjemahan Al-Qur’an khususnya ayat ini, bagi mereka artinya lebih dari 1 orang, berarti sama dengan keyakinan mereka Allah roh Bapak Allah anak(Yesus), Allah roh kudus.

Bagaimana menanggapi keyakinan yang dapat menyesatkan bagi orang awam dengan keilmuan Islamnya, dikhawatirkan bisa terpengaruh, ya Ustadz.

Mungkin pertanyaan saya dan saran saya ini sepele ya, Ustadz.

Mohon maaf, namun ini akan berakibat fatal dengan keyakinan seseorang kepada Allah.

Semoga saja para da’i, mubalighah, ulama, Ustadz, pejabat yang berwenang yang sekiranya dapat merubah cetakan Al-Qur’an Depag ini, ada beberapa tulisan terjemahanannya yang dapat buat keliru yang memahaminya.

Semoga dapat diubah sesuai makna kaidah yang benarnya yah, Ustadz.

Aamiiin

جزاكم الله خيرا وبارك الله فيكم.

 Jawaban

وعليكم السلام ورحمة اللّه وبركاته

بسم الله

📘 Dalam Al-Qur’an, Allah Ta’ala banyak menggunakan kata ganti نحن (kami). Bukan hanya di Al Baqarah 87 saja. Maka harus ada beberapa yang perlu Ukhty perhatikan :

1️⃣ Al-Qur’an diturunkan oleh Allah Ta’ala dalam bahasa Arab tentunya grammar bahasa Arab dan Indonesia atau Inggris tidak boleh disamakan karena berbeda sangat jauh.

2️⃣ Kata Ganti نحن (kami) dalam bahasa Arab tidak selalu untuk menunjukkan jamak /plural akan tetapi kata Kami digunakan untuk pengagungan orang yang sedang berbicara.

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah berkata :

“Allah Ta’ala menyebut dirinya dengan kata yang bermakna tunggal, baik dengan kata ganti tunggal atau dengan menyebut namanya. Dan terkadang, Allah menyebut dengan bentuk jamak, seperti firman-Nya,

إنا فتحنا لك فتحاً مبيناً

“Sesungguhnya Kami akan memberikan kemenangan yang nyata bagimu.”
(QS. Al-Fath: 1).

Atau yang semisal dengan ayat di atas.
Dan Allah tidak pernah menyebut dirinya dengan kata yang menunjukkan makna ganda, sama sekali.

Karena bentuk jamak memberikan makna pengagungan (ta’dzim), yang Dia berhak untuk menyandangnya. Dan terkadang menunjukkan makna-makna nama-Nya.

Sementara kata yang bermakna ganda, kata itu menujukkan bilangan tertentu, dan Allah Maha Suci dari pembatasan bilangan ini.

3️⃣ Para penerjemah Al Qur’an Departemen Agama adalah mereka yang Ahli dalam bahasa Arab. Kata نحن dalam Al-Qur’an memang di terjemahkan dengan kata Kami bukan dengan Aku.

4️⃣ Sehingga dengan penjelasan di poin kedua tidak dapat menggoyahkan iman seorang Muslim terhadap Allah Yang Esa.

والله تعالى أعلم

 Dijawab oleh : Ustadz Wukir Saputro Lc.

Official Account Grup Islam Sunnah (GiS)⁣⁣

WebsiteGIS: https://grupislamsunnah.com
Fanpage: web.facebook.com/grupislamsunnah
Instagram: instagram.com/grupislamsunnah
WebsiteGBS: grupbelanjasunnah.com
Telegram: t.me/s/grupislamsunnah
Telegram Soal Jawab: https://t.me/GiS_soaljawab
YouTube: bit.ly/grupislamsunnah

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button