KIAT AGAR HATI LEBIH MENCINTAI KEHIDUPAN AKHIRAT DARI PADA KEHIDUPAN DUNIA
(Sobat Bertanya Ustadz Menjawab)
Pertanyaan
Nama : Fakhrah
Angkatan : 01
Grup : 001
Domisili : –
بسم الله الرحمن الرحيم
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Ustadz saya ingin bertanya, bagaimana kiat agar hati lebih mencintai kehidupan akhirat dari pada kehidupan dunia. Syukran Ustadz atas penjelasannya
جزاكم الله خيرا وبارك الله فيكم
Jawaban
وعليكم السلام ورحمة اللّه وبركاته
بسم الله
Baarakallahu fiiki.
Mencintai kehidupan dunia merupakan suatu fitrah yang ada dalam lubuk manusia, baik Muslim maupun orang kafir.
Allah Ta’ala berfirman :
بَلْ تُؤْثِرُونَ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا
“Adapun kamu mengutamakan kehidupan dunia”.
Dalam hati seorang Mukmin tidak ada kehidupan yang hakiki melainkan kehidupan akhirat, yaitu kehidupan yang lebih baik.
Allah Ta’ala berfirman :
وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا لَعِبٌ وَلَهْوٌ ۖ وَلَلدَّارُ الْآخِرَةُ خَيْرٌ لِلَّذِينَ يَتَّقُونَ ۗ أَفَلَا تَعْقِلُونَ
“Kehidupan dunia hanyalah permainan dan kelengahan, sedangkan negeri akhirat itu, sungguh lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Tidakkah kamu mengerti? (QS. Al-An’ām : 32).
Allah Ta’ala menciptakan hati yang tidak dapat mencintai dunia dan akhirat secara bersamaan.
Allah Ta’ala berfirman dalam surat Al – Ahzab : 4
مَا جَعَلَ اللَّهُ لِرَجُلٍ مِنْ قَلْبَيْنِ فِي جَوْفِهِ ۚ و
“Allah tidak menjadikan bagi seseorang dua hati dalam rongganya”.
Seorang Mukmin harus lebih memprioritaskan untuk kehidupan akhirat, kiat-kiatnya sebagai berikut :
- Merealisasikan ketaqwaan kepada Allah Ta’ala
- Mengikuti Nabi Muhammad Shallallahu ’Alaihi Wa Sallam secara totalitas
- Merealisasikan ihsan (selalu merasa dalam pengawasan Allah)
- Bertaubat dari segala bentuk perbuatan dosa dan maksiat
- Banyak mengingat kematian dan memendekkan angan-angan
- Memperbanyak membaca Al-Qur’an
- Meniatkan seluruh aktivitas dalam ibadah
Semoga Allah memberikan taufiq dan hidayah kepada kita semua dalam mendahulukan kehidupan akhirat dari pada dunia.
والله تعالى أعلم
Dijawab oleh : Ustadz Aulia Ramdanu.
Diperiksa oleh : Ustadz Nur Rosyid, M. Ag.
Tambahan dari Ustadz Nur Rosyid, M. Ag.
Perbanyak mendalami Tazkiyatun Nafs atau Penyucian Jiwa, juga banyak belajar kepada para Asatidz tentang makna Zuhud. Wallahu A’lam.
Official Account Grup Islam Sunnah (GiS)
https://grupislamsunnah.com/official-account-grup-islam-sunnah/
